Air Jordan bukan hanya sepatu basket; mereka adalah ikon budaya sneaker global. Sejak debut Air Jordan I pada 1985, setiap rilisan memiliki cerita, desain, dan dampak historis tersendiri. Artikel ini mengulas 10 edisi Air Jordan paling bersejarah, yang tidak hanya populer di lapangan, tetapi juga di pasar koleksi dan streetwear.
1. Air Jordan I “Banned” (1985)
-
Sejarah: Warna merah-hitam dilarang NBA karena melanggar aturan seragam, memicu kampanye ikonik “Banned”.
-
Mengapa Bersejarah: Menjadi awal fenomena Air Jordan dan mengubah pemasaran sneaker melalui cerita dan kontroversi.
-
Nilai Koleksi: Versi original sangat langka dan bernilai tinggi di pasar resale.
2. Air Jordan III “Black/Cement” (1988)
-
Sejarah: Dirancang oleh Tinker Hatfield, pertama kali menampilkan elephant print dan logo Jumpman.
-
Mengapa Bersejarah: Menyelamatkan hubungan Michael Jordan dengan Nike dan mempopulerkan estetika sneaker premium.
3. Air Jordan IV “White/Cement” (1989)
-
Sejarah: Dikenal karena desain inovatif dengan mesh panel dan wings untuk pergelangan.
-
Mengapa Bersejarah: Sering dipakai Michael Jordan saat playoff, menjadi favorit kolektor retro.
4. Air Jordan V “Fire Red” (1990)
-
Sejarah: Terinspirasi pesawat tempur WWII, menampilkan tongue reflektif dan translucent outsole.
-
Mengapa Bersejarah: Kombinasi desain futuristik dan warna yang mencolok membuatnya ikonik.
5. Air Jordan VI “Infrared” (1991)
-
Sejarah: Dipakai Michael Jordan saat memenangkan gelar NBA pertama.
-
Mengapa Bersejarah: Menjadi simbol kemenangan dan kesuksesan MJ, sangat dicari kolektor.
6. Air Jordan XI “Concord” (1995)
-
Sejarah: Dirancang Tinker Hatfield, menampilkan patent leather untuk pertama kali di seri Jordan.
-
Mengapa Bersejarah: Dipakai Michael Jordan saat kembali dari pensiun kedua, menjadi sepatu “formal” yang masih street-ready.
7. Air Jordan XI “Bred” (1996)
-
Sejarah: Dipakai MJ saat memenangkan gelar NBA ketiga bersama Bulls.
-
Mengapa Bersejarah: Kombinasi warna hitam-merah membuatnya sangat ikonik di lapangan dan pasaran.
8. Air Jordan XII “Taxi” (1996)
-
Sejarah: Terinspirasi motif matahari Jepang, menampilkan warna hitam-putih dengan outsole kuning.
-
Mengapa Bersejarah: Salah satu rilisan klasik yang menyeimbangkan desain stylish dan performa basket.
9. Air Jordan XIII “Flint” (1997)
-
Sejarah: Dikenal dengan colorway abu-abu dan biru, bentuk paw-print outsole yang unik.
-
Mengapa Bersejarah: Dipakai MJ dalam musim terakhir bersama Bulls, jadi simbol nostalgia.
10. Air Jordan XIV “Ferrari Red” (1998)
-
Sejarah: Terinspirasi Ferrari 550M, menampilkan siluet aerodinamis.
-
Mengapa Bersejarah: Dipakai MJ saat musim terakhirnya dan menjadi ikon desain futuristik.